Happy Teacher's Day

In Malaysia, we celebrate Teacher's Day (Hari Guru) on the 16th of May every year. This year, the 38th National Teacher's Day celebration will be launched at Taman Tamadun Islam (Islamic Civilization Park), Pulau Wah Man in Kuala Terengganu.

I am always grateful to all my ex-teachers who have taught me in Tadika Perpaduan Jln Pusat Akiviti, SRB St. Anne, SMB St. Anthony and SMK Bandar Sarikei and my UMS lecturers (especially those in School of Education and Social Development) who have care enough to teach (taught) me and help me to became what I am now. Thanks for all the love and concern, for brightening my future, for the message of humanity that you spread and for all those moments when you took special care.

To all teachers out there, especially to Talk in Riddles, Jayne's, De' Conqueror, Nicholas-Jr and The Road Not Taken, let me wish you Selamat Hari Guru! Teaching is a noble profession and will always be a noble profession. As teachers, you are educating future generations and shaping young minds. And without YOU, there's no continuity of human knowledge as we have today. T-H-A-N-K Y-O-U and keep up the good job!

And this is one of my favourite poems:

GURU OH GURU
(Nukilan Sasterawan Negara Dato Usman Awang)

Dialah pemberi paling setia
Tiap akar ilmu miliknya
Pelita dan lampu segala
Untuk manusia sebelum manjadi dewasa.

Dialah ibu dialah bapa juga sahabat
Alur kesetiaan mengalirkan nasihat
Pemimpin yang ditauliahkan segala umat
Seribu tahun katanya menjadi hikmat.

Jika hari ini seorang Perdana Menteri berkuasa
Jika hari ini seorang Raja menaiki takhta
Jika hari ini seorang Presiden sebuah negara
Jika hari ini seorang ulama yang mulia
Jika hari ini seorang peguam menang bicara
Jika hari ini seorang penulis terkemuka
Jika hari ini siapa saja menjadi dewasa;
Sejarahnya dimulakan oleh seorang guru biasa
Dengan lembut sabarnya mengajar tulis-baca.

Di mana-mana dia berdiri di muka muridnya
Di sebuah sekolah mewah di Ibu Kota
Di bangunan tua sekolah Hulu Terengganu
Dia adalah guru mewakili seribu buku;

Semakin terpencil duduknya di ceruk desa
Semakin bererti tugasnya kepada negara.
Jadilah apa pun pada akhir kehidupanmu, guruku
Budi yang diapungkan di dulang ilmu
Panggilan keramat "cikgu" kekal terpahat
Menjadi kenangan ke akhir hayat.